Kepergian Ricky Hatton: Duka Mendalam dari Keluarga dan Dunia Tinju

Kepergian Ricky Hatton: Duka Mendalam dari Keluarga dan Dunia Tinju

Dunia tinju berduka atas meninggalnya mantan juara dunia, Ricky Hatton, pada usia 46 tahun. Kabar ini pertama kali dikonfirmasi oleh Kepolisian Greater Manchester pada Minggu (14/9/2025) setelah ia ditemukan meninggal di rumahnya di Hyde, Greater Manchester. Pihak kepolisian menyatakan tidak ada indikasi yang mencurigakan di lokasi kejadian.

Baca Juga : Real Madrid Sempurna, Barcelona Pesta Gol: Persaingan Ketat di Puncak Klasemen Liga Spanyol

Kepergian Hatton, yang dikenal dengan julukan “The Hitman”, memicu gelombang penghormatan dari seluruh dunia. Salah satu ucapan duka datang dari rival sekaligus sahabatnya, Manny Pacquiao, yang menunjukkan betapa Hatton memiliki pengaruh besar, tidak hanya di dalam ring, tetapi juga di luar ring.

Ricky Hatton di Mata Keluarga: Sosok Sederhana di Balik Julukan Juara
Bagi dunia, Ricky Hatton adalah salah satu petinju paling populer dan ikonik. Dengan rekor 45 kemenangan dari 48 pertarungan profesional, ia pernah menyandang status juara dunia kelas welter ringan dan welter. Namun, di mata keluarganya, ia adalah sosok yang jauh lebih dari itu.

Dalam pernyataan resmi yang dirilis melalui Kepolisian Greater Manchester, keluarga Hatton mengungkapkan rasa kehilangan yang “tak terukur”.

“Richard jauh lebih dari sekadar juara dunia. Bagi kami dia hanyalah ‘Richard’, putra kami. Seorang ayah penuh kasih, kakek, saudara, dan sahabat sejati bagi banyak orang,” bunyi pernyataan tersebut.

Keluarga mengenang sosok Hatton sebagai pribadi yang memiliki “hati sebesar senyumnya”. Kebaikan, selera humor, dan kesetiaannya disebut telah menyentuh banyak orang. Meskipun telah mencapai puncak karier yang gemilang, ia tetaplah pribadi yang rendah hati dan tidak pernah melupakan asal-usulnya.

Warisan Legenda di Atas Ring
Ricky Hatton memulai karier profesionalnya pada tahun 1997 dan pensiun pada tahun 2012 setelah 15 tahun berkiprah. Puncak prestasinya adalah kemenangan atas petinju legendaris Kostya Tszyu dan Jose Luis Castillo. Meski sempat mengalami kekalahan pahit dari dua ikon tinju dunia, Floyd Mayweather Jr. dan Manny Pacquiao, warisannya sebagai petinju yang berani dan pantang menyerah tetap dikenang.

Keluarga Hatton berharap warisan semangatnya dapat menginspirasi generasi mendatang untuk percaya pada kerja keras dan keberanian. Kepergian Hatton adalah kehilangan besar bagi dunia olahraga, tetapi kenangan akan sosoknya akan terus hidup di hati mereka yang mengenalnya.